Rapat Koordinasi Tracer Study
SMK Negeri 1 Batusangkar – Senin, 10/10/2022. Laksanakan rapat koordinasi untuk menelusuri lulusan untuk pengisian data Tracer Study.
Kegiatan ini merujuk pada edaran dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia terkait kegiatan penelusuran tamatan (Tracer Study).
Tracer Study merupakan kegiatan dalam rangka penjaminan mutu dan peningkatan relevansi pendidikan vokasi dengan dunia kerja.
Melalui edaran tersebut Kemdikbudristek menetapkan kebijakan untuk mendapatkan data nasional lulusan SMK yang akurat melalui Tracer Study SMK.
Dalam edaran tersebut juga dimuat informasi berikut:
1) Tracer Study tahun 2022 wajib dilaksanakan di seluruh SMK dan oleh seluruh lulusan tahun 2021.
2) Pelaksanaan Tracer Study tersebut menggunakan platform yang dapat diakses pada laman https://tracervokasi.kemdikbud.go.id.
3) Petunjuk pengisian Tracer Study dapat diunduh di laman tersebut pada poin 2.
4) Pengisian Tracer Study dimulai tanggal 5 September 2022 dan akan ditutup pada 31 Oktober 2022.
Rapat Koordinasi ini dilakukan sebagai upaya untuk menindaklajuti edaran tersebut.
Hadir dalam rapat ini Kepala sekolah, Tim Pengolelola BKK, Wali Kelas XII Periode 2020/2021 serta Seluruh guru Bimbingan Konseling.
Sasaran Tracer Study ini ini adalah lulusan SMK tahun pelajaran 2020/2021 atau lulusan 2 tahun yang lalu.
Agenda rapat yaitu pembahasan strategi yang tepat digunakan untuk menjaring kembali lulusan agar dapat mengisi link Tracer study yang sudah disediakan Kemendikbud.
Sejauh ini, berdasarkan data pengisisian kuisioner tracer study yang dimiliki oleh BKK, dapat disimpulkan baru 25% lulusan SMK Negeri 1 Batusangkar yang sudah mengisi.
Berdasarkan data tersebut, rasanya diperlukan strategi jitu untuk untuk merangkul alumni/lulusan mengisi link tersebut.
Namun kendala yang dihadapi dalam menjaring lulusan ini diantaranya sudah banyak lulusan yang berganti nomor kontak serta keberadaan mereka yang saat ini sudah merantau diluar provinsi Sumatera Barat.
Sehingga pihak sekolah dan tim BKK SMK Negeri 1 Batusangkar merasa perlu untuk berkoordinasi dengan wali kelas terkait pada periode tersebut.
Berdasarkan pertemuan tersebut telah disepakati strategi untuk memecahkan kendala penelusuran lulusan.
strategi yang dapat digunakan yaitu dengan membangun sinergi melalui penelusuran wali kelas.
Jika dengan strategi ini tidak berhasil menelusuri data dan kontak lulusan, maka disiapkan trategi berikutnya dengan home visit (mengunjungi rumah).
Semoga strategi awal ini efektif, sehingga dapat mengumpulkan data lulusan yang cepat dan akurat.
@_Jurnalistik.smkn1